
Foto : popline.id
Penulis : Redaksi Eppyco Media
Editor : Redaksi Eppyco Media
Bob Bryar, mantan drummer band rock asal Amerika Serikat, My Chemical Romance (MCR), ditemukan meninggal dunia di kediamannya di Tennessee. Jasad pria berusia 44 tahun itu ditemukan pada Selasa (26/11/2024) oleh Pengawas Hewan yang mendatangi rumahnya untuk mengambil dua ekor anjing peliharaannya. Jenazah Bryar ditemukan dalam keadaan membusuk.
Dilaporkan TMZ, Bob terakhir kali terlihat masih beraktivitas pada 4 November 2024. Hingga kini, penyebab kematiannya belum diketahui, namun pihak berwenang memastikan tidak ada indikasi tindak kriminal.
Baca Juga : Bernadya Curi Perhatian dengan 3 Penghargaan di AMI Awards 2024
Perjalanan Karier Bob Bryar di My Chemical Romance
Bryar bergabung dengan My Chemical Romance pada tahun 2004 saat band itu sedang menjalani tur. Ia menggantikan drummer asli, Matt Pelissier, dan menjadi bagian penting dari masa keemasan MCR. Bryar pertama kali tampil dalam album Three Cheers for Sweet Revenge dan turut terlibat dalam kesuksesan album ikonis The Black Parade yang dirilis pada tahun 2006. Album ini meraih sertifikasi quadruple platinum di Amerika Serikat dan menduduki peringkat kedua di Billboard 200.
Namun, selama proses pembuatan video musik untuk lagu “Famous Last Words,” Bryar mengalami luka bakar tingkat tiga, yang memaksanya absen dari beberapa penampilan bersama band. Pada Maret 2010, Bryar resmi berpisah dari My Chemical Romance, beberapa bulan sebelum perilisan album Danger Days: The True Lives of the Fabulous Killjoys.
Setelah meninggalkan MCR, Bob tetap berkecimpung di dunia musik selama beberapa tahun, mengerjakan aspek teknis untuk berbagai musisi dalam tur dunia. Namun, pada tahun 2014, ia memutuskan pensiun dari dunia musik dan beralih profesi sebagai agen real estate.
Baca Juga : IDAI Dorong Optimalisasi Posyandu untuk Tangani Stunting Primer
Ucapan Duka Cita dari My Chemical Romance
Pada Selasa (3/12/2024), melalui akun Instagram resmi mereka, My Chemical Romance menyampaikan belasungkawa atas kepergian Bryar. “Dengan berat hati kami mengucapkan selamat tinggal kepada Bob Bryar, mantan rekan band kami dan bagian penting dalam sejarah My Chemical Romance,” tulis Gerard Way, Ray Toro, Frank Iero, dan Mikey Way dalam pernyataan bersama.
“Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada kerabat dan keluarganya pada masa-masa ini. Semoga dia beristirahat dalam kedamaian,” lanjut mereka.
Ucapan ini muncul dua hari setelah kabar kematian Bob Bryar ramai diberitakan. Namun, jeda waktu ini memancing reaksi dari penggemar yang mempertanyakan sikap MCR yang tidak langsung memberikan penghormatan kepada mantan rekan mereka. Beberapa penggemar menilai Bryar layak mendapatkan penghormatan lebih besar, mengingat kontribusinya dalam kesuksesan band.
Baca Juga : Kandas Lagi, Apple Belum Berhasil Bawa iPhone 16 ke Pasar Indonesia
Kepergian yang Membekas
Bob Bryar dikenang sebagai drummer dengan dedikasi tinggi dan sebagai bagian penting dari perjalanan My Chemical Romance. Meskipun hubungannya dengan band berakhir lebih dari satu dekade lalu, pengaruhnya dalam menciptakan karya-karya fenomenal seperti The Black Parade tetap membekas di hati para penggemar. Kepergiannya menjadi kehilangan besar, baik bagi komunitas musik rock maupun bagi mereka yang mengenangnya secara pribadi.