34 views 3 mins 0 comments

Kreasi Sushi Sehat: Langkah Cerdas Cegah Anemia pada Remaja Putri

In Uncategorized
Februari 11, 2025

Foto : Dokumentasi Pribadi

Penulis: Rahmalia Azzahra (Bahasa dan Kebudayaan Jepang, Universitas Diponegoro)
Editor: Tim Redaksi Eppyco Media

Desa Jagalan – 18 Januari 2025 Rahmalia Azzahra, mahasiswa Universitas Diponegoro dari Program Studi Bahasa dan Kebudayaan Jepang, menginisiasi program pelatihan bertajuk Kreasi Sushi Sehat: Langkah Cerdas Cegah Anemia pada Remaja Putri. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berlangsung di Dukuh Sonayan, Desa Jagalan, dengan sasaran utama remaja putri. Program ini berkolaborasi dengan mahasiswa dari Program Studi Gizi untuk memberikan edukasi mengenai pentingnya asupan gizi seimbang dalam mencegah anemia.

Sushi dipilih sebagai fokus dalam program ini karena merupakan makanan khas Jepang yang memiliki banyak variasi dan dapat disesuaikan dengan bahan lokal yang mudah ditemukan. Sushi pada dasarnya adalah makanan yang terdiri dari nasi yang dibumbui dengan cuka dan dilengkapi dengan berbagai isian seperti ikan, sayuran, dan telur. Dalam kegiatan ini, Rahmalia mengadaptasi sushi dengan menggunakan bahan-bahan lokal seperti ikan bandeng, telur, rumput laut, dan timun yang kaya akan zat besi dan nutrisi lain yang penting dalam pencegahan anemia.

Menurut Rahmalia, pemilihan sushi sebagai menu utama tidak hanya karena nilai gizinya, tetapi juga karena kemudahan dalam pembuatannya serta daya tariknya bagi remaja. “Sushi adalah makanan yang fleksibel, bisa dibuat dengan bahan-bahan lokal tanpa kehilangan esensi nutrisinya. Saya ingin memperkenalkan bahwa makanan sehat tidak harus mahal atau sulit ditemukan,” ujar Rahmalia.

Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 18 Januari 2025 di Dukuh Sonayan. Selama pelatihan, peserta mendapatkan pemahaman mengenai penyebab, dampak, serta cara pencegahan anemia melalui pola makan sehat. Selain sesi edukasi yang disampaikan oleh mahasiswa Prodi Gizi, peserta juga diajak untuk secara langsung mempraktikkan pembuatan sushi sehat dengan bahan yang tersedia di sekitar mereka.

Antusiasme peserta terlihat saat mereka mulai menyusun sushi dengan bahan-bahan yang telah disediakan. Para remaja putri yang hadir merasa kegiatan ini sangat bermanfaat karena mereka tidak hanya mendapatkan ilmu baru, tetapi juga pengalaman langsung dalam mengolah makanan sehat. Salah satu peserta mengungkapkan, “Saya baru tahu kalau ikan bandeng ternyata mengandung banyak zat besi dan bisa dibuat jadi sushi. Rasanya enak dan mudah dibuat!”

Program ini mendapat apresiasi dari warga setempat, terutama karena mampu mengedukasi remaja tentang pentingnya gizi seimbang dalam kehidupan sehari-hari. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para remaja putri lebih sadar akan pentingnya menjaga pola makan sehat dan dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh untuk mencegah anemia di kalangan mereka.