Foto : Dokumentasi Pribadi
Penulis : Fahrizal Ar Rizqi (Perencanaan Tata Ruang dan Pertanahan, Universitas Diponegoro)
Editor : Tim Redaksi Eppyco Media
Klaten, Senin 3 Februari 2025 – Mahasiswa Tim 1 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro yang bertugas di Desa Kerten, Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, telah berhasil menyelesaikan program kerja verifikasi delineasi batas administrasi desa. Program ini menghasilkan peta batas administrasi terbaru berukuran A1 yang diserahkan secara resmi kepada Kepala Desa Kerten, Bapak Suyadi, S.Sos, pada 3 Februari 2025.
Desa Kerten merupakan desa yang memiliki posisi strategis karena berbatasan langsung dengan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tepatnya dengan Kabupaten Sleman dan Gunung Kidul. Kondisi ini menuntut ketelitian dalam penentuan batas administrasi desa, termasuk batas bidang tanah, batas dusun, batas dukuh, batas RT, dan batas RW. Melalui program ini, Tim KKN bertujuan untuk memverifikasi dan memperbarui data batas administrasi Desa Kerten guna menghindari potensi sengketa wilayah.
Kegiatan verifikasi delineasi batas administrasi dilaksanakan melalui beberapa tahap:
1. Pengumpulan Data Awal: mahasiswa KKN bekerja sama dengan perangkat desa dan masyarakat setempat untuk mengumpulkan data batas administrasi yang sudah ada.
2. Survei Lapangan: Tim melakukan survei lapangan untuk memverifikasi batas-batas yang telah ditetapkan sebelumnya, mencakup batas bidang tanah, dusun, dukuh, RT, dan RW.
3. Pemetaan Digital: Data hasil survei diolah menggunakan perangkat lunak pemetaan untuk menghasilkan peta batas administrasi yang akurat.
4. Validasi Data: Peta yang telah dibuat divalidasi bersama perangkat desa dan masyarakat untuk memastikan keakuratannya.
Tim KKN berhasil menghasilkan peta batas administrasi Desa Kerten berukuran A1. Peta ini mencakup detail batas-batas wilayah, termasuk:
– Batas bidang tanah
– Batas dusun
– Batas dukuh
– Batas RT dan RW
– Batas dengan Kabupaten Sleman dan Gunung Kidul
Peta tersebut diserahkan secara resmi kepada Kepala Desa Kerten dalam acara serah terima yang dilaksanakan di Kantor Desa Kerten. Peta batas administrasi ini diharapkan dapat digunakan sebagai dokumen resmi desa dan menjadi acuan dalam pembangunan desa ke depan. “Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi Desa Kerten, khususnya dalam pengelolaan administrasi wilayah dan pencegahan sengketa batas,” kata Fahrizal Ar Rizqi, Mahasiswa KKN UNDIP.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa dalam mendukung pembangunan desa melalui program KKN. Dengan adanya peta batas administrasi yang akurat, Desa Kerten diharapkan dapat lebih optimal dalam pengelolaan wilayah dan administrasi desa.
