Foto : Dokumentasi Pribadi
Penulis : Hafidz Reihan Wijanarko (Peternakan, Universitas Diponegoro)
Editor : Tim Redaksi Eppyco Media
Wonogiri, 3 Februari 2025 – Upaya peningkatan produktivitas ternak yang ada di Desa Pucung, Hafidz Reihan Wijanarko selaku Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 1 Undip Program Studi Peternakan memberikan pelatihan pembuatan mineral blok dalam Program Kerja Monodisiplin 2 pada tanggal 3 Februari 2025 di Balai Desa Pucung. Masyarakat Desa Pucung mayoritas memiliki mata pencaharian sebagai petani dan peternak, sehingga program kerja ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peternak dalam menyediakan suplemen berupa mineral blok guna mendukung produktivitas ternak.
Dalam pelatihan ini, Hafidz menjelaskan mengenai manfaat mineral blok sebagai salah satu sumber vitamin dan mineral tambahan yang dapat menjadi suplemen bagi ternak. Demonstrasi dilakukan secara langsung mengenai cara pembuatan mineral blok dengan bahan-bahan yang mudah didapat dan ekonomis sehingga peternak dapat membuat sendiri suplemen yang berkualitas dengan biaya yang lebih ekonomis dibandingkan dengan membeli produk komersial. Alat dan bahan yang diperlukan sangat diantaranya yaitu garam krosok, bekatul/dedak, mineral kemasan untuk ternak, tetes tebu, dan semen putih serta paralon sebagai wadah untuk cetakan mineral blok
“Mineral blok memiliki banyak manfaat untuk meningkatkan produktivitas ternak dan dapat menambah daya tahan tubuh ternak yang mana dapat kita buat sendiri di rumah,” ujar Hafidz selama pelatihan berlangsung.
Foto : Sesi Pelatihan
Masyarakat yang hadir menunjukkan antusiasme yang tinggi saat pelatihan berlangsung, bahkan mereka turut aktif bertanya sehingga suasana di Balai Desa Pucung saat itu sangat meriah diselingi canda tawa. Salah satu peserta pelatihan, Bapak Sarpo mengungkapkan bahwa ini merupakan ilmu baru bagi masyarakat Desa Pucung.
“Sebelumnya masyarakat Desa Pucung hanya memberikan pakan berupa rumput hijauan saja kepada ternak tanpa memberikan tambahan nutrisi lainnya, melalui pelatihan ini menambah pengetahuan akan pentingnya tambahan nutrisi untuk peningkatan produktivitas ternak,” ujarnya.
Diharapkan melalui pelatihan ini masyarakat Desa Pucung dapat mengaplikasikan ilmu yang telah didapat dan menjadi salah satu upaya dalam upaya meningkatkan kesehatan ternak, mengurangi kematian akibat dari kekurangan nutrisi dan tentunya menambah produktivitas ternak.
“Masyarakat Desa Pucung mulai saat ini harus belajar dan bangkit menjadi peternak yang peduli terhadap kebutuhan nutrisi dan kesehatan ternak, salah satunya dengan pelatihan ini semoga dapat diterapkan dimana hanya dengan bahan yang mudah didapat dan murah namun bermanfaat dalam mendukung produktivitas ternak,” Ujar Bapak Ashari selaku Kepala Desa Pucung.
Melalui program kerja ini, Mahasiswa KKN Tim 1 Undip menunjukkan komitmennya dalam upaya peningkatan produktivitas ternak untuk peternakan yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat Desa Pucung. Diharapkan kolaborasi antara mahasiswa dengan masyarakat dapat tetap terus berjalan, sehingga inovasi mengenai dunia peternakan dapat berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas.
