51 views 2 mins 0 comments

“Pusaka Batik dan Kearifan Lokal” Upaya Mahasiswa KKN UNDIP Angkat Kearifan Lokal Desa Kemplong

In Culture, Pendidikan
Februari 09, 2025

Foto : Dokumentasi Pribadi

Penulis : Kintan Azzahra Munandar (Hubungan Internasional, Universitas Diponegoro)
Editor : Tim Redaksi Eppyco Media

Pekalongan, 24 Januari 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) dari Program Studi Hubungan Internasional, Kintan Azzahra Munandar, menginisiasi program bertajuk “Desa Kemplong: Pusaka Batik dan Kearifan Lokal di Jantung Pekalongan.” Program ini bertujuan untuk mengenalkan potensi budaya dan ekonomi Desa Kemplong kepada masyarakat luas serta mendorong pertumbuhan ekonomi desa melalui penguatan identitas budaya dan industri lokal.

Sebagai bagian dari program ini, Kintan menyusun artikel berita yang mendokumentasikan berbagai aspek kearifan lokal di Desa Kemplong, termasuk industri batik, produk pangan lokal, dan potensi wisata desa yang masih belum banyak dikenal. Artikel ini diharapkan dapat menjadi media promosi bagi desa agar semakin dikenal dan menarik perhatian wisatawan maupun pelaku usaha yang ingin berkontribusi dalam pengembangan ekonomi desa.

Program ini mulai dilaksanakan pada 24 Januari 2025, dengan artikel yang telah dipublikasikan melalui platform WordPress dan dapat diakses menggunakan kata kunci “Desa Kemplong.” Dengan adanya dokumentasi ini, masyarakat diharapkan dapat lebih memahami dan mengapresiasi kekayaan budaya serta potensi ekonomi yang dimiliki Desa Kemplong.

Menurut Kintan, Desa Kemplong memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan lebih lanjut. “Banyak orang belum mengetahui bahwa desa ini memiliki industri batik khas Pekalongan, produk pangan lokal yang berkualitas, serta potensi wisata yang dapat menarik pengunjung. Dengan adanya dokumentasi dan publikasi ini, kami berharap Desa Kemplong dapat semakin dikenal dan ekonominya berkembang,” ujarnya.

Masyarakat Desa Kemplong menyambut baik inisiatif ini dan berharap semakin banyak pihak yang tertarik untuk mengembangkan potensi desa mereka. Program ini menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata mahasiswa KKN UNDIP dalam pelestarian budaya dan pemberdayaan ekonomi berbasis kearifan lokal.